QUIZ1 Oleh Arief Sena Yudhistira
1.
Apa yang dimaksud dengan simulasi dalam
konteks ilmiah?
A.
Menirukan proses tanpa tujuan
B.
Memperagakan proses tanpa model
C.
Peniruan operasi, menurut waktu, sebuah proses atau sistem dunia nyata
D.
Pengumpulan data dari sistem dunia nyata
2.
Kapan sebaiknya digunakan simulasi dalam
pemodelan sistem?
A.
Ketika masalah dapat diselesaikan secara analitik
B.
Ketika sistem terlalu kompleks atau tidak dapat didefinisikan
C.
Ketika eksperimen langsung lebih mudah dilakukan
D.
Ketika sumber daya atau waktu tersedia
3.
Apa yang dimaksud dengan "model"
dalam konteks simulasi?
A.
Sistem nyata yang harus direplikasi
B.
Proses ilmiah yang kompleks
C.
Representasi sederhana dari sebuah sistem
D.
Hasil dari eksperimen simulasi
4.
Dalam konteks pembangunan model, langkah
apa yang termasuk dalam observasi sistem nyata?
A.
Konstruksi model konseptual
B.
Penerjemahan model operasional ke bentuk yang dikenal oleh komputer
C.
Observasi sistem nyata dan pengumpulan data
D.
Asumsi dan hipotesis komponen dan nilai-nilai parameter
5.
Apa jenis model yang digunakan dalam
simulasi peristiwa diskrit?
A.
Fisik
B.
Matematis (symbolic)
C.
Dinamik
D.
Stokastik
6.
Apa yang diartikan sebagai
"sistem" dalam konteks simulasi?
A.
Kumpulan variabel-variabel acak
B.
Kumpulan obyek yang tidak berinteraksi
C.
Kumpulan satu kesatuan yang berinteraksi untuk mencapai tujuan
D.
Kumpulan peristiwa diskrit
7.
Apa yang dimaksud dengan
"verifikasi" dalam pengembangan model simulasi?
A.
Proses memeriksa apakah model menghasilkan hasil yang sesuai dengan fenomena
dunia nyata
B.
Proses membandingkan hasil simulasi dengan data eksperimental
C.
Proses memeriksa apakah model telah diimplementasikan dengan benar
D.
Proses memeriksa kesalahan dalam model simulasi
8.
Apa yang dimaksud dengan
"validasi" dalam pengembangan model simulasi?
A.
Proses memeriksa apakah model telah diimplementasikan dengan benar
B.
Proses membandingkan hasil simulasi dengan data eksperimental
C.
Proses memeriksa apakah model menghasilkan hasil yang sesuai dengan fenomena
dunia nyata
D.
Proses memeriksa kesalahan dalam model simulasi
9.
Apa perbedaan antara model simulasi statik
dan model simulasi dinamik?
A.
Model statik mewakili sistem pada waktu tertentu, sedangkan model dinamik
merepresentasikan perubahan sistem terhadap waktu.
B.
Model statik hanya digunakan untuk fenomena sederhana, sedangkan model dinamik
digunakan untuk fenomena kompleks.
C.
Model statik tidak memiliki komponen probabilistik, sedangkan model dinamik
memiliki komponen input random.
D.
Model statik mewakili perubahan sistem terhadap waktu, sedangkan model dinamik
mewakili sistem pada waktu tertentu.
10.
Apa yang dimaksud dengan "sistem
diskrit" dalam simulasi?
A.
Variabel-variabel berubah secara kontinu terhadap waktu.
B.
Variabel-variabel keadaan hanya berubah pada set titik waktu yang diskrit.
C.
Model yang hanya mewakili sistem pada waktu tertentu.
D.
Model yang tidak memiliki komponen probabilistic
11.
Apa yang dimaksud dengan
"simulasi" dalam konteks studi simulasi dan pemodelan?
A.
Proses pengumpulan data empiris
B.
Proses analisis statistik
C.
Proses menggambarkan sistem dunia nyata dengan model komputer
D.
Proses pengamatan fenomena fisik
12.
Apa yang menjadi tujuan utama dari studi
simulasi dan pemodelan?
A.
Menyediakan model fisik dari sistem nyata
B.
Menggali informasi dari sumber sekunder
C.
Memahami, menganalisis, dan merancang sistem yang kompleks atau sulit dipahami
D.
Mengembangkan perangkat lunak komputer
13.
Apa yang dimaksud dengan
"validasi" dalam studi simulasi?
A.
Proses memeriksa apakah model telah diimplementasikan dengan benar
B.
Proses membandingkan hasil simulasi dengan data eksperimental atau observasi
dari sistem nyata
C.
Proses pengumpulan data sekunder
D.
Proses analisis statistik
14.
Apa yang menjadi kelebihan utama studi
kasus sebagai metode penelitian?
A.
Mampu menghasilkan generalisasi yang kuat
B.
Cocok untuk situasi langka atau unik
C.
Subjektivitas yang minimal
D.
Penggunaan data statistik yang luas
15.
Apa yang menjadi kelemahan utama studi
kasus sebagai metode penelitian?
A.
Generalisasi yang kuat
B.
Keterbatasan generalisasi
C.
Kemungkinan bias dalam pemilihan kasus
D.
Data yang selalu tersedia
16.
Apa tujuan utama dari simulasi antrian
dalam pemodelan sistem antrian?
A.
Menganalisis data historis
B.
Memahami waktu tunggu dalam antrian
C.
Membuat model matematis yang rumit
D.
Memaksimalkan kapasitas sistem
17.
Apa langkah pertama yang biasanya terlibat
dalam proses simulasi antrian?
A.
Implementasi perbaikan
B.
Identifikasi tujuan dan ruang lingkup simulasi
C.
Pengujian model dengan data riil
D.
Evaluasi hasil
18.
Sistem apa yang dapat dianalisis dengan
menggunakan simulasi antrian?
A.
Sistem meteorologi
B.
Sistem keamanan nasional
C.
Sistem pengecer
D.
Sistem lalu lintas udara
19.
Apa manfaat utama dari penggunaan simulasi
antrian dalam perencanaan sistem antrian?
A.
Membuat keputusan berdasarkan perasaan
B.
Mengidentifikasi masalah potensial dan menguji perubahan tanpa risiko langsung
C.
Mengabaikan analisis hasil simulasi
D.
Memaksimalkan waktu dan sumber daya
20.
Apa yang paling ditekankan dalam simulasi
antrian?
A.
Efisiensi pelayanan
B.
Identifikasi masalah potensial
C.
Perancangan model matematis yang rumit
D.
Manajemen risiko
21.
Apa yang dimaksud dengan simulasi dalam
konteks pemodelan sistem?
A.
Menirukan kegiatan nyata
B.
Membuat asumsi matematis yang rumit
C.
Evaluasi sistem dengan data numerik
D.
Analisis hubungan matematis yang sederhana
22.
Kapan sebuah sistem disebut memiliki
solusi analitik?
A.
Saat asumsi-asumsi modelnya kompleks
B.
Saat modelnya dievaluasi dengan data numerik
C.
Saat hubungan dalam model cukup sederhana
D.
Saat modelnya melibatkan metode matematik seperti kalkulus
23.
Mengapa simulasi digunakan untuk
model-model realistik yang kompleks?
A.
Karena simulasi lebih sederhana daripada solusi analitik
B.
Karena tidak ada data yang tersedia untuk model-model kompleks
C.
Karena model-model kompleks sulit dievaluasi secara analitik
D.
Karena model-model kompleks tidak memerlukan komputer
24.
Apa contoh lingkup aplikasi simulasi yang
disebutkan dalam materi?
A.
Simulasi manufaktur dan sistem persenjataan militer
B.
Analisis keuangan dan reenginering pabrik
C.
Evaluasi rancangan call center dan pengembangan jaringan komunikasi
D.
Evaluasi sistem transportasi dan perancangan sistem komputer
25.
Mengapa simulasi digunakan dalam evaluasi
sistem persenjataan militer?
A.
Untuk memecahkan persamaan matematika yang rumit
B.
Karena sistem persenjataan militer tidak kompleks
C.
Untuk membuat model yang mudah dianalisis secara analitik
D.
Karena sistem persenjataan militer dapat menjadi terlalu kompleks untuk
dievaluasi secara analitik
Kunci Jawaban :
1. C. Peniruan operasi, menurut waktu, sebuah proses atau sistem dunia nyata
2. B. Ketika sistem terlalu kompleks atau tidak dapat didefinisikan
3. C. Representasi sederhana dari sebuah sistem
4. C. Observasi sistem nyata dan pengumpulan data
5. D. Stokastik
6. C. Kumpulan satu kesatuan yang berinteraksi untuk mencapai tujuan
7. C. Proses memeriksa apakah model menghasilkan hasil yang sesuai dengan fenomena dunia nyata
8. B. Proses membandingkan hasil simulasi dengan data eksperimental
9. A. Model statik mewakili sistem pada waktu tertentu, sedangkan model dinamik merepresentasikan perubahan sistem terhadap waktu.
10. B. Variabel-variabel keadaan hanya berubah pada set titik waktu yang diskrit.
11. C. Proses menggambarkan sistem dunia nyata dengan model komputer
12. C. Memahami, menganalisis, dan merancang sistem yang kompleks atau sulit dipahami
13. B. Proses membandingkan hasil simulasi dengan data eksperimental atau observasi dari sistem nyata
14. B. Cocok untuk situasi langka atau unik
15. C. Kemungkinan bias dalam pemilihan kasus
16. B. Memahami waktu tunggu dalam antrian
17. B. Identifikasi tujuan dan ruang lingkup simulasi
18. C. Sistem pengecer
19. B. Mengidentifikasi masalah potensial dan menguji perubahan tanpa risiko langsung
20. A. Efisiensi pelayanan
21. A. Menirukan kegiatan nyata
22. C. Saat hubungan dalam model cukup sederhana
23. C. Karena model-model kompleks sulit dievaluasi secara analitik
24. A. Simulasi manufaktur dan sistem persenjataan militer
25. D. Karena sistem persenjataan militer dapat menjadi terlalu kompleks untuk dievaluasi secara analitik
Komentar
Posting Komentar